Beirut, - Korban
jiwa akibat ledakan bom di dekat gedung kedutaan Iran di Beirut, Libanon terus
bertambah. Sejauh ini, sedikitnya 22 orang dilaporkan tewas dalam insiden
tersebut.
Bahkan Menteri
Kesehatan Libanon, Ali Hassan Khalil mengatakan, jumlah korban jiwa masih bisa
terus bertambah.
Menurut Khalil
seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (19/11/2013), saat ini 22 orang
dipastikan tewas dan 146 orang lainnya luka-luka dalam serangan bom yang
terjadi dua kali itu.
Atase Budaya
Kedutaan Iran termasuk di antara korban jiwa. Menurut sumber pemerintah
Libanon, Atase Budaya bernama Ibrahim Ansari itu, sedang memasuki gedung
kedutaan Iran ketika bom meledak. Pria itu meninggal akibat luka-lukanya di
rumah sakit di Beirut.
Tayangan
televisi lokal menunjukkan situasi kacau di lokasi kejadian pasca ledakan.
Terlihat sejumlah jasad manusia dalam kondisi hangus terbakar, tergeletak
begitu saja di jalanan. Puing-puing berserakan di dekat jasad-jasad tersebut.
Beberapa mobil
yang diparkir di dekat lokasi kejadian juga hangus akibat ledakan tersebut.
Bahkan pepohonan juga terlihat hangus.
0 komentar:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.