Tuesday, November 19, 2013


Beirut, - Korban jiwa akibat ledakan bom di dekat gedung kedutaan Iran di Beirut, Libanon terus bertambah. Sejauh ini, sedikitnya 22 orang dilaporkan tewas dalam insiden tersebut.

Bahkan Menteri Kesehatan Libanon, Ali Hassan Khalil mengatakan, jumlah korban jiwa masih bisa terus bertambah.

Menurut Khalil seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (19/11/2013), saat ini 22 orang dipastikan tewas dan 146 orang lainnya luka-luka dalam serangan bom yang terjadi dua kali itu.

Atase Budaya Kedutaan Iran termasuk di antara korban jiwa. Menurut sumber pemerintah Libanon, Atase Budaya bernama Ibrahim Ansari itu, sedang memasuki gedung kedutaan Iran ketika bom meledak. Pria itu meninggal akibat luka-lukanya di rumah sakit di Beirut.

Tayangan televisi lokal menunjukkan situasi kacau di lokasi kejadian pasca ledakan. Terlihat sejumlah jasad manusia dalam kondisi hangus terbakar, tergeletak begitu saja di jalanan. Puing-puing berserakan di dekat jasad-jasad tersebut.

Beberapa mobil yang diparkir di dekat lokasi kejadian juga hangus akibat ledakan tersebut. Bahkan pepohonan juga terlihat hangus.

0 komentar:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.